Akhir-akhir ini saya mulai intens lagi mengunjungi perpustakaan. Alasan : mengerjakan TA. Selain itu perpustakaan berhadapan dengan PAU tempat saya TA jadi bisa bolak balik. Sejak saya masuk ITB, perpustakaan merupakan tempat yang paling pertama saya kunjungi. Apalagi waktu TPB harus punya banyak buku referensi. Daripada beli, mending saya pinjam di perpustakaan aja. Berikut saya bagikan hal-hal menarik yang ada di perpustakaan pusat ITB.
1. Pada saat saya masuk ke ITB, dinding luar Perpustakaan Pusat ITB masih diselimuti oleh keramik berwarna biru. Gedung tersebut sering disebut “The Big Toilet “. Karena keramik yang digunakan sama seperti keramik yang ada di toilet. Sekarang keramik tersebut sudah diganti dengan metal yang berwarna silver. Kesannya lebih modern.
2.Perpustakaan pasti akan selalu penuh di bulan Agustus – Oktober setiap tahun. Tahu kenapa? Karena dipenuhi oleh Mahasiswa baru yang baru yang masih euforia merasakan bangku kuliah.
3. Antrian di penitipan tas pasti panjang pada bulan diatas apalagi pada jam 11am – 1pm. Jam tersebut adalah jam istrahat mahasiswa TPB. Jadi kalau mau pinjam buku atau sekedar masuk perpustakaan harsu diluar jam tersebut.
4. Menjelang UTS dan UAS, perpustakaan pasti penuh. Syapa lagi kalau bukan anak-anak TPB.
5. Mahasiswa tingkat 2 mulai jarang ke perpustakaan apalagi mahasiswa tingkat 3 dan 4 awal. Perpustakaan bukan tempat nongkrong lagi, karena ada Himpunan dan Unit Mahasiswa.
6. Ketika memasuki semester 8, Swasta (mahasiswa tingkat akhir) kembali lagi ke perpustakaan. Tahu kenapa? untuk melihat TA tahun-tahun sebelumnya.
7. Akhir-akhir ini perpustakaan mulai populer di kalangan mahasiswa yang suka on-line. Tahu kenapa? Karena di perpustakaan ada Hotspot gratis tanpa AI3.
8. Bagi mahasiswa yang malas, perpustakaan bisa menjadi surga. Tahu kenapa? Karena di perpustakaan pusat ada Sampoerna Corner, Indonesia Corner, dan American Corner. It’s very cozy place. Dilengkapi dengan AC, TV, dan sofa yang nyaman, dan karpet yang empuk, jadi bisa santai, tidur sambil nonton TV.
9. Di bagian luar perpustakaan ada sebuah lobang kecil yang digunakan untuk mengembalikan buku. Lubang itu untuk memasukkan buku pinjaman yang sudah jatuh tempo dan perpustakaan belum buka atau memang tutup.
10. Perpustakaan cocok digunakan untuk rapat. Saya sendiri sering mengadakan rapat di sini terutama di lantai 2 dan 3. Alasan : tertutup dan tersembunyi. Hahaha..
11. Lantai 4 merupakan laintai yang dihuni oleh beberapa perpustakaan jurusan, seperti Elektro, Farmasi, lingkungan, Minyak, dll.
12. Tiap tahun kartu perpustakaan harus diganti. Untuk menghindari kartu yang sudah kadaluarsa.
13. Jaman dulu, ketika seorang mahasiswa sudah lulus, mahasiswa itu harus meminta cap keterangan bebas pinjam ke perpustakaan pusat dan ke semua perpustakaan jurusan yang tersebar di semua prodi. Kebayang capeknya. Tapi sekarang sistem tersebut tidak berlaku lagi.
14. Lift di perpustakaan sering mati/tidak beroperasi. Ini sungguh menyebalkan apalagi buat mahasiswa yang harus ke lantai 4.
to be continued
“the big toilet”
4 Responses
lubang buat ngembaliin buku itu dibelah mana ya nat?
di dinding perpus sebelah kanan (keknya skrng kehalang papan pengumuman yg baru).. ntar lw liat ada sesuatu yg ‘aneh’ menempel.. itu lubangnya…
sial..loe bikin gw jadi kangen itb. perpus itu salah satu tempat favorit gw. haha..apalagi sampoerna corner-nya. gw dulu sering tidur2an dsana. btw skrng kalo lulus, udh gak perlu minta cap bebas pinjam lagi? zzzzzz…jaman gw dulu masih harus minta. enak sekali angkatan kalian ya! oiya..terus kata temen gw, sekarang perpus itb tetep aja kayak toilet. TOILET FUTURISTIK. :)
toilet futuristik..hahaha.. setidaknya lt 1 sudah ber AC, tidak panas lagi..
katanya sih sdh gak harus minta bebas pinjam.